History of SMAGA
Sejarah
SMA 3 Samarinda
SMA 3 Samarinda, diresmikan tanggal 14
Agustus 1981, berlokasi di Jalan Juanda, di gang SMA 3 dan SMP 5, dan dikukuhkan dengan SK Mendikbud RI pada
tanggal 9 Oktober 1982. Dengan demikian Dies Natalies SMAN 3, jatuh pada
tanggal 14 Agustus. Pada tahun ini SMAN 3 berusia 35 tahun, berikut nama – nama
pemimpin yang pernah menjabat dalam kurun waktu 35 tahun di SMAN 3 :
1. Alm.
Bpk. Drs. Husinsjah
2. Alm.
Ibu. Dra. Tien Supriatin
3. Alm.
Bpk. Drs. Sjahbandi
4. Bpk.
Drs. Mugni Baaharudin
5. Alm.
Bpk. Drs. Zainal Abidin
6. Alm.
Bpk. Drs. H.M Ihsan Hasani
7. Ibu.
Dra. Hj. Darmiyah.Mm
8. Bpk.
Drs. H. Qomaruddin Djamsi,Mm
9. Bpk.
Abdul Rozak Fahruddin, M.Pd
Pada perkembangannya SMAGA (SMA 3
Samarinda) mengalami banyak perubahan yang signifikan di bawah kepemimpinan Bpk.
Abdul Rozak Fahruddin. Banyak prestasi yang diraih siswa –siswi SMAGA,
melalui even lomba yang diadakan oleh lembaga pendidikan negeri maupun swasta.
Baik yang berkaitan dengan science, seni, maupun olahraga.
Setelah ditanda tanganinya MoU, membuat
SMAGA menjadi satu – satunya sekolah mitra Rep Germany dalam program PASCH di
Provinsi Kalimantan, Khususnya di Kalimantan Timur. Karena itu SMAGA mulai
mendapat tempat di hati masyarakat dan tidak lagi dipandang sebelah mata. Karena itu ucapan “terimakasih” teruntuk Ibu
Sri Widayati, selaku penggagas program ini. Karena dimulai dari sinilah
prestasi – prestasi itu lahir.
Tidak lupa ucapan terimakasih untuk Ibu
Darma Dianingsih, karena telah bekerja keras mengantarkan anak asuhnya,
meraih prestasi pada peminatan Fisika, Kimia, Matematika, dan Biologi. Hampir seluruh peminatan secara
merata memiliki perkembangan yang signifikan, SMAGA pernah mengikuti even yang
diadakan oleh BINUS, dan mampu meraih gelar “BEST HIGH SCHOOL” pada Asian
English Olympic 2015, dengan pembina Mrs. Sutiati. Bahkan prestasi pada
pelajaran agama yang redup, kini mulai bersinar kembali dengan di kantonginya
gelar Juara I CCA dalam lomba MTQ tingkat pelajar tahun ini, dibawah naungan Bpk.
M. Latief Fauzi.
Selain sekolah PASCH yang menjadi
mascot, team Basket juga merupakan kebanggan kita, team Srikandi yang cukup
disegani lawan – lawannya telah mampu meraih kejuaraan 3 kali berturut – turut.
Dukungan setia ULTRAS yang senantiasa meneriakkan yel –yel hingga memenuhi
gedung olahraga “Pantang menyerah, Majulah SMAGAku, merah berani, putih sejati,
takkan berhenti sampai mati”. Prestasi
lain juga telah di raih oleh ekskul Dance, Pencak Silat, Futsal, dan Tenis, dll.
SMAGA yang dulunya hanya sekolah
rintisan yang terletak di dalam hutan, melewati gang kecil, kini engkau telah
menjadi “First Choice” karena prestasimu, tak perlu lagi mencari guru prestasi
karena telah duduk manis di SMAGA, beliau adalah Mrs. Rabiatul Adawiyah.
Mars SMAGA, yang selalu bergema saat
upacara bendera, tidak lagi hanya sekedar kata – kata, walaupun penciptanya
telah tiada. Kini syair lagu itu berubah menjadi do’a, sekaligus sebagai pembakar semangat siswa – siswi SMAGA untuk
terus berprestasi.
Dikutip dari FB
“Julinah Roesman”
Komentar